Bikin Foyer Penuh Inspiratif

by - 22.53




Dalam pola penataan interior rumah dengan sentuhan Barat, sebelum menuju ruang tamu, kita akan memasuki sebuah foyer. Foyer adalah ruang atau area penyambut tamu. Zona ini juga menjadi area peralihan antara ruang luar dan ruang dalam.

Biasanya dimensi foyer tidak terlalu besar. Sifatnya hanya sebagai ruang perantara sehingga tidak memerlukan banyak furnitur. Tapi jangan sepelekan foyer. Penataan area ini menjadi kesan pertama dalam penataan interior rumah Anda.

Elemen interior apa saja yang diperlukan untuk menata foyer?

Meja konsol/credenza

Yang umum kita temui di sebuah foyer adalah meja konsol atau credenza. Meja ini bisa kita tata dengan pernik interior seperti pajangan, dan juga pigura foto keluarga. Lapisi meja dengan kain hias misalnya kain tradisional.


Kursi

Ada pula yang menjadikan foyer sebagai ruang tunggu mini. Jika luas ruangan memungkinkan, Anda bisa meletakkan sepasang single chair atau satu kursi panjang dua dudukan. Pilih kursi yang dimensinya tidak terlalu besar sehingga membuat ruangan sesak.


Vas

Tak punya meja konsol atau credenza? Anda bisa menghias foyer dengan sebuah vas besar berbahan tanah liat atau porselen. Hias dengan bunga dan ranting-ranting kering. Gaya ini bisa memberi nuansa etnik di foyer Anda. Boleh juga meletakkan bunga segar, tapi Anda harus rutin merawat dan mengganti bunganya. Anda juga bisa menjadikan vas sebagai tempat meletakkan payung.


Hiasan dinding

Dinding adalah bidang yang paling bisa dieksplorasi untuk mempercantik foyer. Anda bisa menggantung cermin, lukisan, atau pigura foto. Cermin selain berguna untuk mematut diri, juga bisa memberi efek kesan ruang lebih luas.


Aksen warna

Membuat foyer terlihat lebih menarik bisa dengan aksen warna. Anda bisa mengecat dindingfoyer dengan warna berbeda dari dinding lainnya atau bermain kontras warna.


Dinding dekoratif

Ingin sedikit bereksperimen? Buatlah dinding dekoratif dengan permainan material. Bisa dengan menempel wallpaper bermotif unik, dinding panel kayu, atau tempelan batu alam. Tapi sesuaikan dengan luasan ruang. Jika ruang sempit, jangan buat dinding terlihat terlalu penuh karena akan membuat kesan ruangan makin sesak.


Sumber : Vivanews

You May Also Like

0 komentar