Furnitur Interior Dari Kardus

by - 19.30


Gencarnya gerakan untuk hidup lebih ramah lingkungan membuat para desainer furnitur tertantang. Saat ini semakin banyak inovasi desain furnitur dengan material yang lebih ramah lingkungan.

Furnitur ini biasanya menggunakan material daur ulang atau bisa didaur ulang sehingga tidak menghasilkan timbunan sampah yang semakin memenuhi

Di Prancis, sebuah organisasi bernama La Compagnie Bleuzen mencoba menggerakkan masyarakat untuk menggunakan furnitur ramah lingkungan.

Organisasi nirlaba ini mengkhususkan kegiatannya untuk membuat benda-benda kerajinan tangan. Salah satu produk yang sedang dikembangkannya saat ini adalah furnitur berbahan kardus.

Furnitur berbahan kardus itu merupakan karya para desainer Prancis yang menjadi anggota La Compagnie Bleuzen. Mereka menocba berbagai inovasi karya berbahan kardus atau karton dan menyebut dirinya sebagai cartonnistes.

Salah satu desainer yang menjadi penggeraknya adalah Eric Guiomar. Ia menciptakan berbagai furnitur misalnya rak buku, meja, dan kursi dengan bahan kardus.

Bahan kardus yang dianggap kurang kuat untuk dijadikan furnitur. Tapi berkat tangan dingin Guiomar dkk, kardus bisa tampil menjadi furnitur yang kuat dan tahan lama.

Mereka menggunakan teknik khusus untuk membuat struktur furnitur supaya kuat menahan beban. Bahan kardusnya pun dicari yang sangat tebal sehingga tidak mudah melengkung bila diberi beban.

Para desainer ini juga sangat memikirkan bentuk furnitur yang variatif. Mereka membuat desain yang tidak konvensional. Baik bentuk maupun warnanya.

Misalnya rak buku berbentuk lingkaran. Ada pula rak buku yang terispirasi desain oriental China berupa simbol yin dan yang. Sedangkan furnitur kursi dan meja banyak yang mengaplikasi gaya retro atau vintage dengan warna-warna cerah.




Sumber : Berbagai Sumber

You May Also Like

0 komentar