Tips Dinding Multifungsi Untuk Hunian Mungil
Mungil bukan alasan rumah atau apartemen Anda tak bisa tampil menarik dan fungsional. Buktinya, apartemen yang luasnya hanya 6x6 meter dan cuma memiliki dua buah kamar tidur ini dapat tampil maksimal. Rahasianya, hunian ini diisi dengan elemen-elemen yang dapat menyiasati kesan sempit pada hunian mungil. Sebut saja penggunaan kaca transparan serta cermin, juga pengaplikasian ruangan-ruangan built in serta rak yang ternyata mampu membuat sebuah sudut ruangan lebih efektif dan efisien.
Jendela Besar
Komponen terpenting dari sebuah hunian adalah adanya sirkulasi udara dan cahaya yang memadai. Dengan begitu, penghuni perlu memerhatikan betul elemen penunjang sirkulasi udara dan cahaya, yakni jendela. Khususnya untuk pemilik hunian mungil, hal ini sebaiknya jangan diabaikan agar ruangan tidak terkesan sesak dan pengap serta sinar matahari bebas menyeruak masuk. Kelebihan lainnya, jendela berukuran besar pada hunian dapat mengurangi kesan sempit karena kaca memiliki kesan meluaskan sebuah ruangan. Maka, coba pasang sebuah jendela besar di salah satu sisi ruangan. Pilih jendela yang berbingkai tipis untuk memberikan kesan modern dan minimalis. Bonus lainnya, pemandangan indah di luar hunian akan terhampar jelas dan luas.
Ilusi Ruang
Cermin dengan kemampuannya memantulkan cahaya menjadikan benda ini sebagai salah satu elemen wajib untuk hunian mungil. Pantulan yang dihasilkan akan menciptakan ilusi sehingga ruangan terlihat lebih luas dan lapang. Maka pilihlah cermin sebagai salah satu ornamen dekoratif di hunian Anda. Untuk efek yang lebih besar, jadikan cermin sebagai pelapis dinding. Memang, cermin sebagai dinding tidak mungkin diaplikasikan di seluruh ruangan. Maka pilih hanya satu bidang tembok untuk pengaplikasian cermin ini. Untungnya, meksi hanya satu bidang, namun sangat berpengaruh besar dalam memanipulasi luas ruangan Anda. Perhitungkan juga pemilihan bidang. Jangan memasang cermin di bidang yang berhadapan dengan jendela karena cahaya yang masuk malah akan memantul dan menyilaukan mata. Maka pilih bidang yang tidak berhadapan langsung dengan sumber cahaya, agar fungsi cermin dapat bekerja optimal. Jika Anda ingin mengaplikasikan cermin lebih banyak, lapisi lagi dengan kaca film gelap yang membuat dinding tidak terlihat seperti cermin. Warnanya akan lebih gelap dan elegan, namun jika Anda mendekatkan diri, pantulan diri Anda tetap akan terlihat.
Sekat Transparan
Sekat berupa lemari pakaian transparan di antara dua ruangan berbeda akan membuat ruangan terlihat menarik. Apalagi, dinding sebenarnya memberi efek membatasi sehingga membuat ruangan terlihat sempit. Sementara kaca akan sangat efektif untuk mengurangi kepadatan ruangan Anda. Ruang kosong yang dibatasi cermin tadi juga bisa dimanfaatkan sebagaistorage . Buat rak-rak, lalu simpan gantungan baju di bawahnya untuk menyimpan pakaian yang digantung, seperti kemeja atau gaun. Sementara aksesori dapat disimpan di storage berbentuk kotak di atas rak gantungan baju tersebut.
Serba Built In
Sejatinya, hunian yang mungil lebih sesuai jika diisi furnitur ramping dan simpel tanpa banyak detail. Namun akan lebih baik jika Anda meminimalkan penggunaan perabotan besar dengan cara “menyembunyikannya” sehingga tampak rata dengan tembok. Caranya, manfaatkan setiap bidang juga sudut hunian untuk dijadikan tempat penampungan barang. Misal, menggunakan bagian bawah sofa sebagai laci penyimpanan. Dengan begitu, Anda tidak perlu membeli meja atau lemari untuk menyimpan buku serta majalah Anda. Bisa juga Anda membuat lemari baju built in yang dapat menghemat banyak sekali area di ruang tidur.
Contoh lain adalah dapur. Untuk apartemen, biasanya area untuk dapur sangat terbatas. Siasati dengan membuat dapur mungil seolah menyatu dengan tembok. Tempatkan wastafel dan kompor di satu sudut dan tutup dengan sliding door . Nilai tambah lainnya, karena area built in dibentuk seolah menyatu dengan tembok, maka Anda memiliki ruang yang cukup tinggi untuk menyimpan perkakas memasak. Rak-rak di atas wastafel dan kompor pun dapat digunakan untuk menyimpan koleksi piring serta gelas yang jarang digunakan, sementara laci di bagian bawah untuk menyimpan bumbu-bumbu serta peralatan memasak. Akan lebih baik jika dapur built in juga dilengkapi kulkas ukuran kecil sehingga Anda tidak perlu menaruhnya di luar.
Dinding yang bersatu dengan lemari bisa memiliki fungsi lebih maksimal jika Anda membuat banyak rak di dalamnya. Selain mengisi kekosongan tembok, rak juga menampung ornamen dekoratif sehingga memenuhi unsur fungsional dan estetika suatu ruangan. Jika Anda memilih warna putih untuk lemari, sisipkan warna cerah di beberapa rak sehingga terlihat lebih atraktif .
Perbanyak Rak
Penghuni selalu membutuhkan meja atau lemari untuk memajang pernak-pernik dekoratif yang dapat mempermanis hunian. Namun, tempat penyimpanan tersebut biasanya berukuran cukup besar dan menyita lahan. Agar tak mempersempit ruangan, rak-rak penyimpanan pada dinding dapat dijadikan solusi.
Misalnya, salah satu sisi dinding di kamar tidur yang diberi rak beragam ukuran. Rak tersebut dapat dijadikan tempat penyimpanan koleksi buku, bingkai foto, vas bunga, stoples camilan, hingga pernak-pernik lainnya. Dengan begitu, pernak-pernik koleksi pun tetap terpampang manis tanpa perlu menambah lemari atau meja kecil yang dapat mempersempit ruangan.
Ada juga cara yang lebih sederhana, yaitu pembuatan rak bertingkat dari selembar kayu. Cukup dengan memasang kayu yang dipaku agar terpasang ke dinding, rak ini pun dapat menampung ornamen-ornamen dekoratif di rumah Anda. Selain menambah fungsi dinding, ruangan pun terlihat lebih unik dan estetis.
Sumber : Berbagai Sumber
0 komentar