Tanaman Penyerap Polusi Udara

by - 23.00


Semakin menyempitnya lahan untuk hunian membuat kebanyakan orang mengorbankan ruang terbuka hijau di rumahnya. Dengan lahan rumah yang terbatas, semakin tergeser pula posisi sebuah halaman rumah atau taman.

Padahal, fungsi taman dalam sebuah hunian sangatlah penting. Selain menyuplai udara segar, taman yang baik bisa juga menjadi penghalang (barrier) dari serangan polusi udara seperti debu dan asap kendaraan, serta polusi suara yang timbul akibat kebisingan kendaraan yang lalu-lalang. Tanaman juga bisa membantu menurunkan suhu udara bangunan atau sekitar rumah karena menyerap panas udara.

Untuk membuat sebuah taman yang bisa melindungi dari polusi, Anda perlu memilih jenis tanaman yang tepat. Tanaman berdaun hijau berfungsi sebagai penyerap karbon dioksida (CO2). Beberapa jenis tanaman, seperti akasia dan johar, bisa menyerap kandungan timah hitam di udara. Tanaman yang memiliki bulu daun seperti flamboyan bisa membantu menyerap debu.

Jika lahan rumah Anda terbatas untuk membuat taman, Anda bisa membuat taman mungil untuk menyerap polusi. Simak tips berikut ini.

Pagar tanaman
Buatlah pagar yang terbuat dari tanaman. Walaupun lahan taman terbatas, rumah bisa terlihat lebih hijau dan segar dengan pagar tanaman. Selain tanaman yang tumbuh langsung di tanah, Anda juga bisa membuat taman dalam pot. Misalnya dengan menanam sirih-sirihan atau sanseviera.

Tanaman rambat
Selain memanfaatkan tanaman perdu, Anda juga bisa membuat pagar lebih alami dengan tanaman rambat.Bisa dipilih tanaman berdaun seperti ivy ataupun yang berbunga cantik misalnya morning glory atau thunbergia. Selain di pagar, Anda bisa merambatkan tanaman di sebagian dinding rumah.

Pergola daun
Pada bagian gerbang pagar, buatlah pergola atau kanopi dengan tanaman rambat. Pilih tanaman berdaun lebar dengan bunga cantik misalnya alamanda, madevilla, dan sebagainya.

Taman atap
Gerakan membuat taman atap mulai marak, baik pada hunian horizontal, hunian vertikal, maupun gedung perkantoran. Tak hanya indah dipandang, taman atap juga bisa menyerap panas pada bangunan.



Sumber : Berbagai Sumber

You May Also Like

0 komentar